Selasa, Juli 1, 2025
Adib Sofia
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Buku
  • Artikel Jurnal
  • Artikel Populer
  • Kegiatan/Berita
  • Youtube
  • Lirik Kidung
  • Tentang
    • Biografi
    • Galeri Foto
  • Kontak
  • Beranda
  • Buku
  • Artikel Jurnal
  • Artikel Populer
  • Kegiatan/Berita
  • Youtube
  • Lirik Kidung
  • Tentang
    • Biografi
    • Galeri Foto
  • Kontak
No Result
View All Result
Adib Sofia
No Result
View All Result

Bedah Editorial Suara Aisyiyah: Tantangan Ulama Perempuan

22 Oktober 2023
in Kegiatan/Berita
Reading Time: 1 mins read
0
Home Kegiatan/Berita
Share on FacebookShare on Twitter

Senin (14/3), PP ‘Aisyiyah mengadakan acara Bedah Editorial Suara ‘Aisyiyah dengan tema “Horison Ulama Perempuan”. Acara ini disiarkan oleh akun Instagram @aisyiyahpusat.

Bedah Editorial kali ini menghadirkan Adib Sofia selaku Dewan Redaksi Majalah Suara ‘Aisyiyah. Menurutnya, secara kuantitas ulama perempuan masih minim. Hal ini dapat diamati di media sosial, koran, atau di kehidupan sehari, bahwa yang menjadi ulama adalah mayoritas kaum laki-laki.

Padahal, menurutnya, Islam menekankan kesetaraan amal saleh laki-laki dan perempuan. Laki-laki dan perempuan, ia melanjutkan, dalam kehidupan sehari-hari harus mempunyai peran setara dalam kehidupan apapun termasuk dalam kehidupan ibadah.

Adib kemudian menjelaskan bahwa banyak sekali tantangan ulama perempuan di masa kini. Salah satunya harus bisa mengkontekstualisasikan nilai-nilai Islam. Artinya, ulama perempuan tidak hanya berfokus pada persoalan ayat-ayat secara tekstual, tetapi harus bisa mengaplikasikan ke dalam kehidupan yang nyata.

Menurut Adib, salah satu kunci yang yang harus dimiliki oleh ulama perempuan yaitu adil, mempunyai cakrawala pengetahuan yang luas, mencintai perdamaian, tanpa diskriminasi dan harus bisa memuliakan perempuan. Karena tanpa kunci tersebut, perempuan akan dipandang jelek.

Selain adanya tantangan-tantangan ulama perempuan di masa kini, Adib Sofia menjelaskan tentang tantangan ulama di masa depan. Salah satunya yaitu adanya rekognisi dari masyarakat, yakni bagaimana ulama perempuan berperan dan bisa dikenal oleh masyarakat. (ditha)

Sumber Tulisan: suaraaisyiyah.id

Tags: AdibSofia.comKegiatan Adib SofiaMuhammadiyahSuara 'Aisyiyah

Postingan Terkait

Membumikan Islam Berkemajuan
Kegiatan/Berita

Membumikan Islam Berkemajuan

9 November 2024
Gerakan Perempuan Mengaji: Kehidupan di Era Artificial Intelligence (AI)
Kegiatan/Berita

Gerakan Perempuan Mengaji: Kehidupan di Era Artificial Intelligence (AI)

9 November 2024
Webinar Nasional Pencegahan Perundungan (Bullying) Tahun 2023
Kegiatan/Berita

Webinar Nasional Pencegahan Perundungan (Bullying) Tahun 2023

23 Juli 2024
Aplikasi Suara Aisyiyah: Kiprah 94 Tahun Mewartakan Gerakan Perempuan
Kegiatan/Berita

Aplikasi Suara Aisyiyah: Kiprah 94 Tahun Mewartakan Gerakan Perempuan

23 Juli 2024
Akademisi Indonesia Terbebani Aturan Administrasi
Kegiatan/Berita

Akademisi Indonesia Terbebani Aturan Administrasi

23 Juli 2024
Suara ‘Aisyiyah, Salah Satu Pelopor Media Perempuan di Indonesia yang Masih Bertahan
Kegiatan/Berita

Suara ‘Aisyiyah, Salah Satu Pelopor Media Perempuan di Indonesia yang Masih Bertahan

23 Juli 2024
Load More
Next Post
Tantangan Perkaderan Muhammadiyah-Aisyiyah di Era Digital

Tantangan Perkaderan Muhammadiyah-Aisyiyah di Era Digital

Discussion about this post

  • Biografi
  • Kontak

© 2023 Adib Sofia - All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Buku
  • Artikel Jurnal
  • Artikel Populer
  • Kegiatan/Berita
  • Youtube
  • Lirik Kidung
  • Tentang
    • Biografi
    • Galeri Foto
  • Kontak

© 2023 Adib Sofia - All rights reserved.